20 Juni 2009

Aku...

Daya Ingat manusia :
10 % dari apa yang dibaca
20 % dari apa yang didengar
30 % dari apa yang dilihat
50 % dari apa yang dilihat dan didengar
80 % dari apa yang dikatakan
90 % dari apa yang dikatakan dan dilakukan

Aku belum tahu secara pasti bener g’nya prosentase ini. Tapi yang pasti 10% untuk daya ingat dari apa yang kita baca ini sedikit menyurutkan hobi bacaku. Rasanya apa yang aku baca selama ini sia-sia aja. Pa emang bener ya. Tapi kalau g’dari baca dari apa lagi. Aku jadi bingung sendiri dibuatnya. Aku tidak selalu memperhatikan apa yang aku dengar, karena kadang itu hanya terasa angin lalu saja. Tapi ach entahlah...
Yang pasti aku suka baca. Baa apa saja. Tapi idak terlalu untuk yang bertema ilmiah dan eksak. Aku seakan idak menemukan duniaku disana. G;tahu akhir-akhir ini aku bilang gitu terus buat hal-hal yang g’terlalu sreg dihati. AKU TIDAK MENEMUKAN DUNIAKU DISANA.
Sebenarnya aku pun masih bingung dunia apa yang aku cari. Dunia yang hanya milikku dan sesuai suasana hatiku. Mana mungkin menciptakan duniaku sendiri untukku sedangkan aku hidup diantara sedemikian banyak orang dengan pikiran dan keinginan masing-masing. Kalau sudah begitu aku pun hanya bisa diam. Gimana g’diam. Kalau aku crita kadang mereka anggap aku aneh. Aku alien. Masih banyak lagilah yang lain. Tapi yang pasti aku ya aku dengan segala apa yang ada pada diriku.
Aku yang suka baca. Aku yang suka nasyid. Aku yang tidak suka di paksa. Aku yang cuek. Aku yang easy going dengan apa yang ada. Aku yang sulit menungkapkan apa yang aku inginkan. Sampai-sampai aku ingin mengungkapkan kalau aku sedang marah saja hanya satu dua yang paham. Itupun hanya mereka yang interpersonalnya tinggi. Aku yang hanya bisa bersuara dalam hati. Aku yang pemalas. Aku yang kadang terlalu melankolis.
Aku yang jarang sakit. Aku yang susah nangis. Aku yang sering tak menghiraukan jeritan hati. Aku yang hanya bisa memandang iri teman-temanku dengan segala aktivitas keorganisasian dan keintelektualitasannya. Aku dengan pikiran yang tak pernah sistematis. Aku yang hanya bisa berpikir meloncat-loncat. Aku yang suka yang kecil dan mungil. Aku yang suka bunga dengan lima kelopak. Aku yang sulit melupakan dia. Aku yang mudah sekali bad mood hanya dengan alasan yang demikian sepele. Ach...
Rasanya aku selalu sendiri. Aku selalu iri dengan mereka yang dipenuhiorang-orang yang menyayangi. Apa mungkin aku saja yang sebenarnya demikian disayangi tapi tak merasakannya.
Minggu ini aku ujian. Tapi aku gak tahu harus belajar dari mana. Salahku memang tak mempersiapkannya jauh hari sebelumnya. Sekarang malah lagi males-malesan didepan TV. Padahal revisi pidana lum selesai, hadist g’ketahuan mana yang mesti dibenerin lagi, perdata Islam juga masih lum jelas (yang punyaku sudah sich, tapi...). belum lagi 9 mata kuliah yang belum juga kusentuh. Ditambah HP ku yang belum kunjung ketahuan gimana kabranya. Walah, pokoke kebanyakan bad mood dech Minggu-minggu ni. Tapi yang pasti aku masih terus berharap ujianku lancar. (Tapi berharap ja yo g’cukup nduk.... Yo dirubah, jo males trus..)


Whatever aku menikmati hidupku. Hidup yang tak terduga. Hidup yang penuh warna. Hidup yang sampai sekarang aku belum menemukan formula ataupun rumus yang pas untuk menjalani liku-likunya. Hidup yang terkadang terasa demikian mustahil dan terasa hampa atau apalah namanya. Seakan ada dunia lain disuatu tempat sana. Dunia yang aku juga belum tahu apa itu. Kadang ingin rasanya membaca pikiran orang disekelilingku. Apa mereka berfikiran sepertiku juga. Tapi aku yakin sedikit banyak pasti berbeda. Karena kita punya karakter masing-masing yang setiap satunya memiliki keunikan tersendiri. Dan inilah aku!!!





Tidak ada komentar:

Posting Komentar