02 Mei 2009

Last Breath

Setelah sebulan vakum g'posting apa-apa, q ngin berbagi lirik asyik ni... Lirik lagu ini aku dengar suatu hari ketika membuka file berbentuk macromedia flash player di laptop mungilnya. Entah mengapa pertama kali mendengarnya ada sesuatu yang beda. Lagu ini tu liriknya english, tapi cengkoknya arabic banget. Yang nyanyiin Ahmed Bukhatir yang juga nyanyiin lagu zawjaty ma ummy. Liriknya ku dapet susah payah lho... Harus ndengerin lagunya berkali-kali sambil nulis liriknya. habis nyari di lirik nasyid ga'ketemu sich... Pa lagi english tu susah banget buat ditiruin... Walah opo nech iku... yang penting ni lah liriknya...

From those around I hear a cry
A mouthful sob a hopeless sight
I hear their foot steps leaving slow
And than I know my soul must fly!

A chilly wind begins to flow
Within my soul from head to toe
And then last breath escapes my lips
It’s time to leave and I must go

So it’s true but it’s too late
They said: Each soul has its given death
When it must leave its body’s core
And meet with its eternal fate

Oh mark the word that I do say
Who knows tomorrow could be your day?
At last it’s come to heaven or hell
Decide which now do not delay
Come on my brother let us pray
Decide which now do not delay

Oh God oh God I can not see
My eyes are blind, am I still me?
Oh has my soul been led astray
And forced to pay a priceless fee

Alas to dust we all return
Some shall rejoice while other burn
If only I know that before
The line grew short and came my turn

And now as beneath the sod
They lay me with my record flawed
They cry not knowing I cry worse
For they go home I face my god

Dari kerumunan itu aku mendengar tangisan
Mereka meratapi dengan desahan hampa
Aku mendengar langkah kaki mereka meninggalkanku perlahan
Lalu aku tahu bahwa saatnya jiwaku pergi

Angin dingin mulai bertiup
Didalam jiwaku dari kepala sampai ujung kaki
Lalu. nafas terakhir meninggalkan bibirku
Ini saatnya untuk pergi dan aku harus pergi

Ternyata benar tapi sudah terlambat
Mereka berkata : Setiap yang bernyawa pasti mengalami kematian
Ketika ruh meninggalkan jasadnya
Dan menghadapi takdirnya

Oh, ingatlah kata-kata yang aku ucapkan
Siapa tahu mungkin besok adalah giliranmu?
Pada akhirnya kita akan masuk ke surga ataukah ke neraka?
Tentukan pilihanmu sekarang jangan menunda
Ayolah saudaraku berdo’alah
Tentukan pilihanmu sekarang jangan menunda-nunda

Ya Allah aku tidak bisa melihat!!!
Mataku buta!!! Masihkah aku adalah diriiku???
Atau jiwaku telah tersesat???
Dan harus menanggung hukuman yang tak terperikan beratnya???

Kita semua akan menjadi debu
Sebagian orang kembali dengan bahagia dan sebagian yang lainnya
seandainya aku tahu dari sebelumnya
Tapi waktu telah habis dan tibalah waktuku

Dan sekarang di dalam tanah
Mereka membaringkanku dengan catatan dosa-dosaku
Mereka menangis tanpa tahu bahwa aku menangis lebih perih
Saat mereka pulang aku menghadap Tuhanku




1 komentar: